Loading...

Bocah Asal Tangerang Jadi Korban Penculikan, Diimingi Uang Rp20 Ribu

Bocah Asal Tangerang Jadi Korban Penculikan, Diimingi Uang Rp20 Ribu
Penemuan bocah korban penculikan Pinang, Kota Tangerang @ Istimewa
Reporter: Cnc | Editor: Tama

TitikKata.com - Kepolisian Resor Metro Tangerang, mengaku tengah menyelidiki dugaan penculikan anak berusia 11 tahun berinisial R, warga Gempol, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, yang telah kembali ke rumahnya setelah ditemukan penjual bambu di kawasan tugu batas Tangerang-Bogor, Senin (16/1/2023) kemarin. 

"Kami masih mendalami kasus ini untuk mengungkap identitas pelaku. sementara untuk memulihkan psikologis korban unit PPA dan P2TP2A Kota Tangerang, saat ini tengah melakukan pendampingan untuk mengembalikan psikologis anak," tegas Kapolrestro Tangerang, dalam keterangan Selasa (17/1/2023).

Kapolres memastikan korban R, dalam keadaan sehat dan telah dalam penanganan penghapusan trauma atas kejadian yang dia alami setelah diajak oleh orang tidak dikenal.

Zain menerangkan sebelumnya orang tua korban melaporkan kehilangan R, setelah dua temannya F (12) dan R (12) yang semula bersama-sama R, bermain sambil memulung di kawasan Pinang, Kota Tangerang, Minggu (15/1/2023). Pelaporan oleh orang tua korban dilakukan malam harinya sekitar pukul 19.30 WIB di Mapolsek Pinang. 

"Sebelumnya orang tua korban melapor ke anggota SPKT Polsek Cipondoh, karena belum 1×24 jam, keluarga diminta untuk menunggu dan diarahkan ke Polsek Pinang karena berada di wilayah hukum Polsek Pinang," jelas Kapolres.

Berdasarkan penuturan korban, dirinya saat bermain sambil mencari barang-barang bekas didekati seseorang memakai atribut ojek online. Saat itu, terduga pelaku penculikan mengajak R, untuk mengambilkan koper dan dibayar Rp 20ribu.

Karena iming-iming uang itu, R kemudian mengikuti kemauan pelaku dengan dibonceng sepeda motor korban kemudian dibawa pelaku ke Masjid Al-Azhom Kota Tangerang, lalu ke Monas Jakarta Pusat, setelah itu korban dibawa ke arah Rumpin Bogor.

"Saat di daerah Ciseeng, Rumpin Bogor, Pelaku meninggalkan korban untuk buang air kecil di semak-semak pinggir jalan, saat itulah digunakan korban untuk melarikan diri dari upaya penculikan pelaku," terang Kapolres.

Di tugu perbatasan Tangerang - Bogor korban menangis dan meminta tolong kepada seorang yang melintas Dendi Maulana (20), lalu diajak kerumahnya, keesokan pagi korban kemudian antar pulang ke daerah Gempol, Kecamatan Pinang.

"Korban lalu diantarkan tukang bambu di Gempol, Pinang kerumahnya, Alhamdulillah dalam keadaan baik dan sehat," tandas Zain.


Baca Berita Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkait