Loading...

Dianggap Cemari Aliran Sungai Ciujung, Warga Lebak Minta PT TCI Bertanggung Jawab

Dianggap Cemari Aliran Sungai Ciujung, Warga Lebak Minta PT TCI Bertanggung Jawab
Ratusan warga dari beberapa desa di tiga kecamatan, melakukan aksi demontrasi didepan pabrik PT. TCI (Tiger Chamois Indonesia) yang berlokasi di Desa Cileles, Kabupaten Lebak, pada Senin (9/9/2024). Foto: Fariz/Titikkata
Reporter: Fariz | Editor: Tama

Titikkata.com - Ratusan warga dari beberapa desa di tiga kecamatan, melakukan aksi demontrasi didepan pabrik PT. TCI (Tiger Chamois Indonesia) yang berlokasi di Desa Cileles, Kabupaten Lebak, pada Senin (9/9/2024).

Dalam aksinya, ratusan warga sempat terlibat kericuhan.

Nurhaeni perwakilan warga menuntut agar PT TCI bertanggung jawab atas tercemarnya aliran Sungai Ciujung.

"Airnya itu item, butek, bau terus ikan pada mati semua terus anak-anak kecil gak ada yang ke kali. Saya minta ini ke yang punya PT nya di tutup lah jangan ada lagi pabrik kanebo, meresahkan warga kita gak punya air bersih, mau nyuci mau mandi gak bisa sekarang gara-gara ini kanebo," katanya.

Warga berharap aliran sungai Ciujung bisa kembali bersih dan bisa kembali digunakan oleh warga.

"Saya minta ini kepala ini (pabrik) bersihin lagi air Ciujung, biar kita bisa mandi bisa nyuci kasihan anak-anak kita yang biasa mandi ke kali sekarang gak bisa," pungkasnya.

Sementara itu humas PT. Tiger Chamois Indonesia Edy Adityo, masih menunggu hasil uji laboratorium yang dilakukan oleh dinas lingkungan hidup (DLH) Kabupaten Lebak.

"Tindak lanjut yang akan kami lakukan yang pertama kami masih menunggu rekomendasi dari dinas LH, yang kedua berkomunikasi dengan masyarakat terkait dengan kedepannya kemudian menjalani komunikasi baik dengan teman-teman penggiat sosial. Dan mungkin dari internal kami kita akan melakukan pengiriman air dan lain sebagainya," tuturnya.

Baca Berita Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkait