Eksekutif >

Pemeliharaan 94,97 Kilometer Jalan di Banten Telan Anggaran Rp400 Miliar

11 Juli 2023 | 17:40

Ruas Jalan di wilayah Kota Serang, Banten. Foto: M.Jen

Reporter: M.Jen | Editor: Tama

TitikKata.com-13 ruas jalan sepanjang 94,97 kilometer diambil alih Pemerintah Provinsi Banten pada tahun 2023 ini. Ruas-ruas jalan tersebut akan segera dilakukan pemeliharaan dan perbaikan dengan alokasi anggaran sebesar Rp400 miliar.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten Arlan Marzan, menegaskan pihaknya akan segera melakukan perbaikan dan pemeliharaan jalan pada 13 ruas jalan yang dilimpahkan pengelolaannya ke Pemprov Banten, pada tahun 2024 mendatang.

“Arahan pak Gubernur (Al Muktabar,red) tahun depan harus dibangun semua yang kondisi rusak berat, makanya alokasi kita perhitungkan kurang lebih sekitar Rp400 miliar sudah disiapkan oleh Pemprov untuk menbangun jalan-jalan tersebut,” ujarnya saat ditemui TitikKata, di kantor DPUPR Banten, KP3B, Curug, Kota Serang, Selasa (11/7/2023).

Menurut Arlan, dasar pengambil alihan status 13 ruas jalan dari kabupaten/kota ke Provinsi sesuai Surat Keputusan Gubernur Banten Tahun 2023 Nomor 620/Kep.16/Huk/2023 tentang Penetapan Status, Fungsi, dan Kelas Jalan Provinsi Banten dan Penetapan Fungsi Ruas Jalan Kabupaten/Kota di Wilayah Provinsi Banten di Ruas Arteri Primer dan Kolektor Primer.

Sebanyak 13 jalan itu meliputi Kabupaten Lebak jalan Ciparay-Cikuray, Gunung Luhur-Cipulus, Cibadak-Padasuka, dan Beyeh-Simpang. Kemudian Kabupaten Pandeglang jalan Cimanying-Jiput, Sumur-Taman Jaya-Ujung Jaya.

Sementara, Kabupten Serang dan Kota Serang jalan Warung Selikur-Pamanuk, Cikande-Garut-Kopo, Baros-Petir, Gunungsari-Tanjung, Jalan Bhayangkara, Nyapah-Silebu-Sentul dan Banten Lama-Tonjong.

“Kita lakukan pengingkatan status jalan ke 13 ruas jalan kabupaten/kota yang diambil alih ditingkatkan menjadi jalan Provinsi. Pertama karena kaitan konektivitas, kedua dari usulan kabupaten/kota memang kondisi kerusakan permohonannya untuk dapat dilakukan penanganan oleh Pemprov,” kata dia.

“Untuk tahun ini perencanaan jalan jalan eks kabupaten/kota sudah kita siapkan, sehingga nanti di 2024 secara masif jalan jalan yang dalam keadaan rusak langsung kita bangun,” tandas dia.